MITI Meluncurkan Buku Model Pemberdayaan Masyarakat dan Industri

MITI merupakan LSM yang mempunyai tekad untuk berpartisipasi dalam membangun bangsa dan negara lewat ilmu pengetahuan dan teknologi, terutama menjadikan IPTEK sebagai pengungkit dan pengakselerasi pembangunan ekonomi. Dalam kegiatannya, MITI memfokuskan kepada tiga hal, yaitu pembinaan kepada anggotanya, pemberdayaan pada masyarakat luas dan pengkajian sebagai upaya memberi masukan kepada pemangku kebijakan bidang ilmu pengetahuan dan teknologi di negeri ini.

Sejak pendiriannya pada tahun 2005, MITI telah melakukan berbagai kegiatan dalam bentuk seminar di dalam dan di luar negeri seperti Revitalisasi Pertanian Melalui Iptek (Jakarta, 2005), Seminar Visi Iptek Nasional (Tokyo, 2005), hingga Seminar Tarif Dasar Listrik dan Seminar Penyelematan Blok Cepu (Jakarta, 2006). Pelayanan kepada masyarakat yang dilakukan MITI secara insidental di Aceh melalui program pengadaan air bersih bagi korban tsunami (Januari 2005), di Jember melalui program air bersih untuk korban banjir bandang (Januari 2005) dan di Yogya/Bantul melalui program pengadaan air bersih untuk korban gempa (Juni 2006).

Sejak tahun 2009 melalui bidang pemberdayaan masyarakat, MITI mulai melakukan kegiatan yang berkesinambungan di masyarakat dalam bentuk hibah MITI. Sasaran kegiatan ini adalah para mahasiswa dan pemuda dengan tujuan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan. Setidaknya ada 10 tim setiap tahun yang diberikan dana hibah dalam kegiatan ini. Kemudian pada tahun 2011, bersamaan dengan adanya perubahan struktur dan fungsi, melalui bidang pemberdayaan industri dan sektor privat, MITI mengembangkan program pemberdayaan masyarakat dengan membentuk kegiatan RCDC (Research and Community Development Center). Kegiatan ini merupakan pengembangan dari program hibah MITI, dimana tim hibah MITI yang layak akan mendapatkan pendampingan lebih intensif untuk mengembangkan bisnisnya lebih besar.

MITI berdasarkan pengalamannya dalam mengelola program Hibah MITI, pendampingan kegiatan RCDC dan juga pendampingan kepada beberapa UMKM, menginspirasi untuk membukukan konsep pemberdayaan masyarakat dan industri yang telah dilakukan. Melalui event GIPI 2 (Gebyar Inovasi Pemuda Indonesia) yang diselenggarakan di Yogyakarta pada tanggal 8-9 Maret 2014, MITI meluncurkan buku Pemberdayaan Masyarakat dan Industri. MITI berharap agar dapat memberikan sumbangsih dan memberikan landasan dalam memberdayakan masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan sosioteknoprenership. Selain itu pula, MITI berharap bahwa penyusunan buku ini akan disusul oleh buku-buku yang berisi keberhasilan upaya penumbuhan wirausaha berbasis teknologi di Indonesia.