Kampanyekan Go Pangan Lokal, MITI Mendapat Dukungan dan Respon Positif Berbagai Pihak

Warga asing mencoba pangan lokal Indonesia

Jakarta (miti.or.id) –  Dalam upaya meningkatkan kemandirian bangsa dalam bidang pangan, MITI mengadakan gerakan Go Pangan Lokal. Gerakan Go Pangan Lokal tahun ini digaungkan sejak hampir dua bulan yang lalu. Berbagai event dan lomba digelar untuk semakin menyemarakkan dan menyadarkan masyarakat untuk lebih memilih pangan lokal.

Sama seperti tahun sebelumnya, gerakan Go Pangan Lokal ini dilakukan melalui media sosial dan kampanye di jalan untuk menyadarkan dan mengajak masyarakat secara langsung. Kampanye turun ke jalan ini dilakukan pada Hari Minggu, 18 Mei 2014 saat acara car free day (CFD) dengan mengambil momen hari kebangkitan nasional yang jatuh setiap tanggal 20 Mei. Namun, berbeda dari tahun sebelumnya yang hanya diadakan di empat kota besar, kampanye pada tahun ini diadakan serentak di sembilan kota besar di Indonesia. Sembilan kota itu antara lain: Jakarta (CFD Bundaran HI), Bandung (CFD Dago), Semarang (CFD Simpang Lima), Surabaya (Taman Mundu), Yogyakarta (CFD Malioboro), Medan (Lapangan Merdeka), Jambi (Simpang IV), Makassar (Pantai Losari), dan Samarinda (GOR Sempaja).

Kampanye turun ke jalan ini dilakukan dengan berkeliling mengampanyekan pentingnya memilih pangan lokal sambil membagi-bagikan secara gratis panganan lokal seperti ubi rebus, kacang, singkong, bajigur dan panganan lokal lainnya. Selain itu, ada juga pengumpulan tandatangan dukungan Go Pangan Lokal dan orasi oleh lembaga-lembaga pendukung.

Tandatangan dukungan Go Pangan Lokal

Pada kesempatan kampanye yang dilakukan di Bundaran HI Jakarta, Walikota Depok yang juga penggagas gerakan One Day No Rice, Dr. Nur Mahmudi Ismail ikut berkampanye dan memberikan orasi akan pentingnya mengkonsumsi pangan lokal.

“Betapa besarnya orang Indonesia jika mau melakukan perubahan pola makan ini (mengonsumsi pangan lokal) pertama adalah untuk kesehatan diri sendiri yang kedua untuk memberdayakan orang Indonesia”, ucap Dr. Nur Mahmudi dalam orasinya.

Selain itu, kampanye Go Pangan Lokal juga didukung oleh berbagai media partner di berbagai daerah yaitu Pipetz Magazine, Berita 3 Jambi, Info Jambi, Radio EBS Unhas, Penerbit Kampus Indentitas Unhas, Radio UIN Makassar, Koran Fajar, Celebes TV, TV One, TVRI, Koran Samarinda Post, dan RBTV.

Kampanye Go Pangan Lokal juga bekerjasama secara masif dengan Unit Kegiatan Mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia seperti Universitas Indonesia, Institut Pertanian Bogor, UIN Syarif Hidayatullah, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Institut Teknologi Bandung, Universitas Padjajaran, Universitas Gajah Mada, Universitas Islam Indonesia, Universitas Negeri Yogyakarta, UIN Sunan Kalijaga, Universitas Muhammadiyah Yogya, STIMIK AMIKOM Yogyakarta, Universitas Arilangga, Universitas Brawijaya, Universitas Hasanuddin, dan Universitas Mulawarman.

Beberapa liputan Kampanye Go Pangan Lokal di berbagai media online, cetak maupun televisi.

Liputan Media Televisi:

Topik petang ANTV

Seputar Indonesia RCTI

RBTV

Media Online:

Tribunnews Medan : Kampanye Go Pangan Lokal di Bundaran Kantor Pos

Kedaulatan Rakyat Online (Yogyakarta): Mahasiswa Suarakan Pangan Lokal

Sindo News : MITI ajak pemuda konsumsi pangan lokal

Antara News : KAMPANYE PANGAN LOKAL

Depok News : Walikota Hadiri Kampanye Gerakan Pangan Lokal di Bundaran HI

Tajuk.co : Mahasiswa Ajak Warga Galakkan Konsumsi Pangan Lokal

Kabar17.com : Galakkan Konsumsi pangan local ratusan mahasiswa semarang turun ke Jalan

Pacitanku.com : Cintai Produk Dalam Negeri, Mahasiswa Kampanyekan Go Pangan Lokal

Indonesia Bangun Desa : IBD dukung MITI dalam Kampanye Go Pangan Lokal

Pikiran Rakyat Online: MITI Lakukan Aksi Kampanye Pangan lokal

Suara Merdeka: Mahasiswa Ajak Masyarakat Konsumsi Pangan Lokal

Antara Sumut : Kampanye Pangan Lokal 

Antara Bogor : MITI : Perlu langkah nyata wujudkan kedaulatan pangan

Cahunnes.com : Salut! Ratusan Mahasiswa Ini Turun Ke Jalan Ajak Masyarakat Konsumsi Pangan Lokal

Sumutpos.co : Ratusan Massa MITI Turun ke Jalan-Bagikan Ubi, Jagung dan Kue ke Pengguna Jalan

Suara Jakarta: Bajigur Gratis di Kampanye Go Pangan Lokal

Media cetak :

Wawasan : Mahasiswa kampanye pangan di CFD

Tribun: Kuota Impor pangan perlu diminimalisir

Pikiran Rakyat: Saatnya kembali ke pangan local selain beras

Koran Kaltim: Puluhan Komunitas Ikut Kampanye “Go Pangan Lokal”

Kedaulatan Rakyat: Mahasiswa semarang serukan “Go Pangan Lokal”

Kompas : Kampanye Pangan Lokal

Kampanye Go Pangan Lokal diharapkan dapat menjadi sarana penyadaran kepada masyarakat untuk kembali mencintai pangan lokal khas Indonesia yang dihasilkan dari hasil bumi Indonesia. Dengan bergerak bersama merangkul berbagai lapisan masyarakat, MITI berharap dapat berkontribusi dalam usaha perwujudan kedaulatan pangan Indonesia. Peduli pangan lokal untuk membangun daya saing dan kedaulatan pangan Indonesia. Go Pangan Lokal!